Tipe Valve

Valve atau kran digunakan untuk stoping, starting dan diverting flow pada suatu line pipe, tipe valve yang biasa digunakan tergantung fungsi dan kegunaan valve itu sendiri,

Valve atau kran digunakan untuk stoping, starting dan diverting flow pada suatu line pipe, tipe valve yang biasa digunakan tergantung fungsi dan kegunaan valve itu sendiri,

Fungsi Valve :
• Starting
• Stoping
• Diverting flow
Tipe Valve
1. Ball Valve
Ball valve biasanya digunakan untuk starting dan stoping flow (100% close or open), ball valve dirancang dengan diameter dalam sama dengan diameter dalam main pipe (untuk memudahkan dalam proses pigging)




Gambar 1.1 Ball Valve


2. Plug Valve
Valve ini biasanya digunakan pada equalizing pipe, plug valve mempunyai throtle (regulator) untuk mengatur flow yang mengalir.




Gambar 1.2 Plug Valve
3. Globe Valve
Valve ini biasanya digunakan untuk mengontrol aliran (control valve)



Gambar 1.3 Globe Valve
4. Metering Valve
Valve ini digunakan untuk mengontrol flow dengan cara memutar handle valve, valve ini dirancang untuk mengatur jumlah flow yang masuk dengan cara memutar handle sesuai dengan jumlah yang diiinginkan.



5. Gate Valve
Valve ini dirancang untuk stoping dan starting flow, gate valve terdiri dari housing dan wedge yang dapat dinaikkan dan diturunkan menggunakan spindel.





Gambar 1.5 Gate Valve
6. Relief valve (pressure safety valve)
a. Tipe spring
Valve jenis ini dirancang untuk safety plant, apabila pressure di pipa melebihi dari setting point dari membrane pada valve maka gas akan direlease ke system



Gambar 1.6 Pressure Safety Valve Tipe Spring


Prinsip kerja dari PSV tipe Spring atau konvensional yaitu valve ini didesign dengan menggunakan tipe spring dengan settingan pressure yang dikehendaki, ketika pressure pada inlet main valve melebihi settingan pressure dari spring maka disk akan tertekan dan valve akan membuka sehingga gas akan direalease ke vent. Dan ketika pressure inlet main valve lebih rendah atau sama dengan setting pressure pada spring maka spring akan mendorong disk (membran) sehingga akan menutup valve dan gas tidak ada yang release.
b. Tipe Pilot Operated Relief Valve
Valve ini dirancang untuk safety sistem atau equipment dari pressure yang tidak dikehendaki (sesuai dengan set pressurenya


Prinsip kerja dari valve ini adalah sebagai berikut : gas masuk ke inlet main valve dan masuk ke pilot control melalui supply tube dan tekanan gas akan diarahkan untuk menekan piston sesuai dengan setting pressure yang diinginkan, ketika gas pada inlet main valve melebihi dari settingan pressure pada pilot control maka piston akan terdorong sehingga disc pada pilot control terdorong gas dan menekan spring sehingga valve pada pilot kontrol akan membuka dan gas akan release dan gas dari main valve akan blowdown karena terbukanya piston pada main valve tersebut.
Pada saat pressure dimain valve lebih rendah atau sama dengan setting pressure pada pilot valve maka piston akan menutup main valve karena gaya dorong gas dari supply tube. dan gas tidak ada yang di blowdown
c. Bellows Valve
PSV tipe Bellows merupakan perbaikan system pada psv tipe spring, ketika reclosing valve setelah terjadi releasing maka akan terjadi back pressure oleh spring sehingga akan terjadi tegangan impack antara disk dengan seat (tipe spring) untuk mengurangi tegangan impack tersebut maka dipasang bellows.





[+/-] Selengkapnya...

puisi

Puisi-puisi ini ditulis oleh pacarku yang dikrim by sms ke aku, ternyata pacarku pujangga jg ya...pujangga angkatan 07 heee..., tiap malam dia nulis sms ini ke aku, puisi ini tu ada yang ungkapan sedih, senang, sebel, marah nya dia ke aku....berhubung aku ga bisa nulis puisi buat dia, aku berpikir untuk menerbitkan puisi puisinya ke my blog buat penghargaan buat dia atas puisi2 nya buat aku...

Puisi-puisi ini ditulis oleh pacarku yang dikrim by sms ke aku, ternyata pacarku pujangga jg ya...pujangga angkatan 07 heee..., tiap malam dia nulis sms ini ke aku, puisi ini tu ada yang ungkapan sedih, senang, sebel, marah nya dia ke aku....berhubung aku ga bisa nulis puisi buat dia, aku berpikir untuk menerbitkan puisi puisinya ke my blog buat penghargaan buat dia atas puisi2 nya buat aku...

17 july, 20.00
Jiwaku resa, hatiku gundah ingin kuraih rindu itu
Namun kakiku tak dapat kulangkahkan untuk dapat meraihnya
Hanya kata yang bisanku ucapkan...adek kangen mas


17 July 2008, 23.02
Untaian kata tak dapat melukiskan apa yang dirasakan hatiku
Malam telah datang namun sinar bulan tetap menerangi, met tidur sayangku, cintaku akan selalu bersamamu ...Luv u so much

18 July 2008, 07.51
Rasa itu selalu hadir dalam setiap langkahku,
membuat jiwaku tak berdaya untuk melangkahkan setiap langkahku,
namun cintaku hadir dalam setiap langkahku membuatku kuat untuk dapat melangkah setiap langkahku, jangan tinggalin adek yam as adek butuh mas dan cinta mas

19 Juli 2008, 10.23
Wanginya membuat hidup terasa damai
Namun durinya dapat melukai bagi yang menyentuhnya
Itulah bunga mawar, cintaku akan mewarnai hidupmu namun ku tak ingin durinya melukai dirimu…
Cinta tak dapat kusentuh,
Cinta tak dapat kudengar suaramu
Namun cinta dapat kurasakan dan akan tumbuh seindah bunga mawar

19 July 2008, 17.17
Mulutku terdiam membisu, hatiku menangis tersayat
Karena satu rasa yang membunuhku, rasa rindu yang menyelimuti jiwaku
Andai ku bisa merengkuhnya, tak kan kulepaskan pelukanku
Kan ku jaga dirimu selalu dalam mimpi dan nyataku

19 July 2008, 17.35
Hanya bait bait puisi ini yang mengantar rinduku
Hanya suaramu yang dapat kudengar, tak bisa lagi kurasakan peluk tubuhmu
Hanya untaian kata cinta yang bisa kudengar, namun telah membuatku bahagia
19 July 2008, 20.16 wib
Dinginnya angin malam menusuk tubuhku
Namun secangkir the dapat menghangatkan tubuhku
Dinginnya malam mengingatkan akan pelukanmu yang hangat memeluk erat tubuhku

19 July 2008, 20.45 wib
Tingginnya gunung ingin bisa kudaki
Luasnya samudera ingin kusebrangi
Agar bisa bertemu dengan pujaan hatiku
yang berada dijauh sana Dan mencium mesra bibirnya

20 July 2008, 16.43 wib
Tak kusadar hatiku tlah memilih
Tak kusangka dirimu tlah hadir untukku
Mewarnai setiap hari hariku, membimbing setiap langkahkuAgar ku selalu tetap dalam pelukanmu

----
suaramu terdengar lembut di telingamu
belaianmy menyapu halus dikulitku
kecupanmu mesra selalu kuimpikan
kehadiranmu selalu kunantikan

-----
kutapaki jalan hidupku sendiri
tanpamu disisiku, kurasa ku tak akan kuat
menjalani itu, tp apa dayaku, demi cintaku
kan kujalani semua asal ku tetap menjadi pujaan hatimu

-----
nan rupawan bunga mawar merah
namun tak kalah elok mawar putih
begitu banyak cinta, namun tak seindah cintamu untukku

----
hari-hari kulalui tanpamu
kuhanya bisa mendengar suaramu,
namun tak dapat menyentuhmu
tapi hampa itu tak ada karena cintamu selalu kurasakan
dalam setiap langkahku

----
kuterus menantimu hingga malampun berlalu
ku terus berharap sampai ku dapat bertemu lg denganmu
kan ku jaga selalu cintaku agar tetap hidup denganmu

----
beribu jejak kaki harus kulangkahkan
seribu pulau harus kulewati
luasnya samudra harus kusebrangi
namun ku tak ingin mengeluh
ku kan terus melangkahkan kakiku
sampai bertemu dengan dirimu cinta sejatiku
kan kujaga cinta ini selalu sampai kudapat merengkuh utuh dirimu

----
dua hati yang berbeda tlah bertemu
saling mencinta disetiap waktu
hatiku kini tlah menjadi milikmu
yang akan selalu mencintaimu

---
nafasku adalah nafasku
hidupku adalah hidupku
cintamu adalah detak jantungku
dalamnya rinduku adalah cintaku untukmu

----
ku selalu menanti datangnya pagi
sinar matahari dipagi hari menghangatkan tubuhku
ku slalu menanti dirimu
cintamu hangat selalu membuatku rindu akan dirimu
met malam sayang

---
dinginnya malam tlah menyentuh tubuhku
kurasakan sakit menusuk ke tulang2ku
namun rasa sakit itu tiba2 menghilang
karena kurasakan hangatnya cintaku dalam tubuhku
sampai merasuk ke dalam ini terasa nyaman bagiku
----

kenapa rindu ini semakin kuat shg menusuk
tak bisa ku menghindar
selembut udara pagipun tak dapt menyentuh rinduku yg begitu dalam
semakin menusuk dan sakit
hanya dengan menghembuskan nafas yg bisa kulakukan
kuhanya ingin rindu yang menusuk itu tak melukai siapapun
met tidur sayangku



[+/-] Selengkapnya...

Prinsip Kerja Turbin Gas

Turbin Gas
adalah alat penggerak mula yang digunakan untuk menggerakkan equipment seperti generator, kompresor, propeler, dll dengan berbahan bakar gas. Pada turbin gas, energi kinetik diubah menjadi energi mekanik berupa putaran blade turbin sehingga menghasilkan daya. Turbin gas terdiri dari 3 komponen utama, yaitu
1. kompresor
2. kombustor
3. turbin gas

Turbin Gas
adalah alat penggerak mula yang digunakan untuk menggerakkan equipment seperti generator, kompresor, propeler, dll dengan berbahan bakar gas. Pada turbin gas, energi kinetik diubah menjadi energi mekanik berupa putaran blade turbin sehingga menghasilkan daya. Turbin gas terdiri dari 3 komponen utama, yaitu
1. kompresor
2. kombustor
3. turbin gas
prinsip kerja turbin gas berdasarkan siklus brayton, yaitu :
1. kompresi
2. combution
3. expantion
4. exhause

adapun siklusnya jika digambarkan dengan grafik adalah sebagai berikut :





Starting Sequece of Gas Turbin Compressor

Ketika tombol start ditekan, maka DC back up pump akan running sampai dengan pressure di lube oil headernya mencapai 6 psi, biasanya hal ini dicapai dalam jangka waktu ± 5 detik.
Setelah pressure di lube oil headernya mencapai 6 psi, maka DC back up pump akan stop dan AC pre/post lube oil pump akan otomatis running hingga pressure di lube oil headernya mencapai ± 16 psi. Fungsinya adalah sebagai prelube untuk melumasi bearing no 1 (di accessory drive housing), no 2 (di engine compressor) dan no 3 (di gas producer)
Ketika AC prelube oil pump running, sebelum engine cranking dan selama start cycle, PLC akan mengirimkan sinyal untuk melakukan gas valve check, yaitu ketika pressure transmitter TP 342-1 mensensor adanya pressure dari gas yang terjebak antara gas fuel primary shutoff valve V2P931 dan gas fuel flow control valve EGF 344, maka pressure transmitter TP 342-1 akan mengirimkan sinyal ke gas fuel vent shutoff valve V2P941 untuk membuka dan membuang gas yang terjebak tadi, seandainya pressure transmitter tadi mensensor tidak adanya pressure dari gas yang terjebak antara gas fuel primary shutoff valve V2P931 dan gas fuel flow control valve EGF 344 (karena ketika shutdown, kedua valve ini harus dalam kondisi tertutup), maka pressure transmitter TP 342-1 akan mengirimkan sinyal ke gas fuel vent shutoff valve V2P941 untuk menutup.
Setelah itu gas fuel primary shutoff valve V2P931 akan membuka selama ± 5 detik untuk mengalirkan gas ke pressure transmitter TP 342-1 dan gas fuel flow control valve EGF 344, apabila pressure transmitter TP 342-1 mensensor adanya kenaikan tekanan sesuai dengan set pointnya ini menandakan bahwa pembukaan gas fuel primary shutoff valvenya bagus. Bila tidak ada tekanan maka proses start akan gagal. Setelah 5 detik membuka, gas fuel primary shutoff valve akan menutup, apabila tekanan dari gas yang sudah dialirkan tadi berkurang berarti gas fuel flow control valve EGF 344 tidak menutup dengan baik, maka start akan gagal juga.
Starter motor akan berputar dengan suplai dari pneumatic starter gas, bersamaan dengan berputarnya starter motor maka engine gear dan main lube oil gear juga akan berputar (karena berhubungan langsung dengan engine gear shaft yang terdapat di accessory drive housing).
Setelah check valve sequence selesai, maka siklus purge crank pun dimulai, tujuannya adalah untuk membuang atau membilas gas-gas leak, gas-gas heavy dan kotoran-kotoran lainnya yang terdapat pada engine compressor, combustion chamber, gas producer, power turbine dan exhaust collector. Proses purging ini menggunakan udara dari air intake dan berlansung pada NGP ± 25 – 30 %, selama 30 detik. Selama proses purging ini gas fuel primary shutoff valve pada posisi tertutup dan ignition tidak diaktifkan, jadi selama proses purging ini tidak ada pembakaran. Ketika kita menstart GTCP tiba-tiba GTCPnya shutdown dengan indikasi fail to crank, hal ini terjadi ketika proses purging baru akan dimulai.
Setelah proses purging selesai pada NGP ± 30 %, solenoid valve L 341-1 energize dengan perintah dari PLC dan mengalirkan pilot pressure untuk membuka gas fuel primary shutoff valve V2P931, gas fuel flow control valve EGF 344 terbuka, solenoid valve L 340-1 energize dengan perintah dari PLC dan mengalirkan pilot pressure untuk membuka torch gas fuel shutoff valve V2P940, dan ignition exciter di energize untuk menghasilkan pembakaran awal. Hal ini berlangsung selama 10 detik. Setelah pembakaran awal selesai ditandai dengan igniton di display TCS, solenoid valve L 340-1 de energize sehingga torch gas fuel shutoff valve V2P940 menutup. Setelah terjadi pembakaran, NGP dan T5 naik dengan cepat, dimana temperature T5 harus lebih besar dari 4000F dalam kurun waktu kurang dari 10 detik setelah menutupnya torch gas fuel shutoff valve V2P940. Jika tidak maka GTCP akan shutdown dengan indikasi fail to ignite. Kalau sukses maka di display TCS akan tampil tanda lightoff.
Ketika NGP mencapai 55 %, power turbine mulai berputar. Apabila pada NGP 75 % power turbine belum juga berputar (disebabkan karena terjadi gesekan-gesekan pada sudu blade power turbine, pada bearing, pada coupling atau yang lainnya), maka GTCP akan shutdown
Ketika NGP mencapai 65 %, maka starter motor akan shutoff (drop out). Hal ini terjadi karena pada NGP 65 % keatas, putaran engine kompressor lebih tinggi dari putaran starter, maka PLC akan mengirimkan sinyal untuk men de energize solenoid valve L 330-1 sehingga terputusnya suplai pilot pressure ke regulator/shutoff valve PCV 921, maka regulator/shutoff valve PCV 921 akan menutup, maka suplai pneumatic gas yang ke starter motor akan terputus dan starter motor akan berhenti dan sprag clutch akan over running mengikuti putaran engine compressor shaft.
Ketika NGP 65 % juga, pre/post AC lube oil pump akan stop, Suplai lube oil sekarang dilakukan oleh main lube oil pump yang digerakkan oleh engine gear shaft yang terdapat di accessory drive housing.
Pada NGP 65 % juga, switch di TCS pindah ke indikasi ready to load.
Pada NGP 72 %, yaitu pada posisi idle speed, dimana perintah control tidak berasal dari PLC lagi, apabila kita meletakkan pada posisi auto, maka NGP dengan sendirinya akan naik mengikuti setting NGP set point dan discharge pressure set point yang terdapat di load share panel. Tapi alangkah baiknya pada waktu start kita meletakkan pada posisi manual (karena bila pada posisi auto kita lupa merubah setting yang ada di load share panel, maka GTCP tersebut akan menyesuaikan dengan cepat dengan setting di load share panel langsung, yang bisa mengakibatkan NGP nya over speed dan vibrasi yang dihasilkan tinggi dan ujng-ujungnya GTCP bisa shutdown). Bila pada posisi manual, ketika NGP 72 % maka tekan tombol increase perlahan-lahan sampai pada posisi setting NGP yang kita inginkan (bila tergesa-gesa dapat mengakibatkan vibrasinya tinggi dan ujung-ujungnya GTCP shutdown). Apabila dalam waktu 6 menit setelah tombol start di tekan, GTCP tidak mencapai posisi loading, maka GTCP akan shutdown.
Pada NGP 75 %, variable vanes yang sebelumnya pada posisi minimum open, mulai membuka (hal ini tampak pada display TCS berapa persen pembukaan variable vanes nya) untuk mengalirkan udara sebanyak-banyaknya ke dalam engine compressor.
Pada NGP 80 %, bleed valve yang sebelumnya terbuka (untuk membuang sebagian udara yang tidak terpakai sehingga dapat menghindari terjadinya surging) mulai bergerak ke posisi menutup dan betul-betul tertutup pada NGP 88 % (hal ini bisa dilihat pada display TCS).
Pada NGP 85 %, switch on load di TCS akan hidup, proses on load dimulai dan surge control mulai memerintahkan recycle valve menuju posisi menutup (hal ini bisa dilihat di display TCS berapa persen penutupan recycle valvenya).
Pada NGP 92 %, variable vanes full open, untuk mengalirkan udara sebanyak-banyaknya ke engine compressor (hal ini bisa dilihat pada display TCS, variable vanes pada 100 % open).
Setelah GTCP mencapai nilai setting NGP yang kita inginkan (dimana GTCP telah pada posisi onload), perhatikan parameter-parameter yang terdapat pada operation summary (seperti pressure lube oil header, bleed valve closed, persentase variable vanes, pressure dan temperature di suction dan discharge), temperature summary (seperti temperature TC 1 sampai 6, T5 average, temperature bearing engine, temperature engine lube oil drain), vibration summary (seperti vibrasi di PT B5 pada sumbu X dan Y), unit valve (seperti persentase recycle valvenya). Apabila nilai semua parameter-parameter diatas masih sesuai dengan nilai operasinya, maka GTCP dalam kondisi good operation.
Untuk prosedur start up GTCP dan nilai setting normal operation dari GTCP yang on load dapat dilihat di file yang lain.



Gambar Turbin Gas



[+/-] Selengkapnya...

Bearing atau Bantalan

Bearing

Bearing atau bantalan merupakan suatu elemen mesin yang digunakan untuk menahan poros berbeban, beban tersebut dapat berupa beban aksial atau beban radial. tipe bearing yang digunakan untuk bantalan disesuaikan dengan fungsi dan kegunaannya.

Bearing

Bearing atau bantalan merupakan suatu elemen mesin yang digunakan untuk menahan poros berbeban, beban tersebut dapat berupa beban aksial atau beban radial. tipe bearing yang digunakan untuk bantalan disesuaikan dengan fungsi dan kegunaannya.
Tipe Bearing :

Journal Bearing

journal bearing berfungsi untuk menahan beban radial, beban tegak lurus dengan poros, biasanya untuk putaran tinggi dan beban yg besar, contohnya pada pump, turbine, compressor







Thrust Bearing
Thrusht Bearing berfungsi untuk menahan beban aksial pada poros, beban tegak lurus terhadap poros, gesekan antara bearing dan poros yang tinggi dan akan menghasilkan panas sehingga pendinginan secara khusus diperlukan





Pada dasarnya material bearing memiliki sifat-sifat sebagai berikut :
1. Tahan terhadap beban statis maupun dinamis
2. Koefisien gesek rendah
3. Tahan Aus
4. Tahan karat

biasanya bearing dilengkapi dengan pelumasan agar panas karena gesekan antara bearing dengan poros dapat diminimalisasi. pemilihan terhadap tipe bearing didasarkan pada kebutuhan, biasanya yang sering digunakan adalah anti friksi bearing contonya ball bearing, biasanya digunakan untuk sepeda motor, jenis bearing ini sering digunakan karena harganya yang murah dan awet.

[+/-] Selengkapnya...